Peace be upon you

Al-Quran

Ali Imran

فَمَنْ

فمن

maka siapa

حَآجَّكَ

حاجك

membantah kamu

فِيهِ

فيه

tentang (kebenaran) itu

مِنۢ

من

dari

بَعْدِ

بعد

sesudah

مَا

ما

apa

جَآءَكَ

جاءك

datang kepadamu

مِنَ

من

dari

ٱلْعِلْمِ

العلم

ilmu/pengetahuan

فَقُلْ

فقل

maka katakanlah

تَعَالَوْا۟

تعالوا

marilah

نَدْعُ

ندع

kita memanggil

أَبْنَآءَنَا

أبناءنا

anak-anak kami

وَأَبْنَآءَكُمْ

وأبناءكم

dan anak-anak mu

وَنِسَآءَنَا

ونساءنا

dan isteri-isteri kami

وَنِسَآءَكُمْ

ونساءكم

dan isteri-isteri kalian

وَأَنفُسَنَا

وأنفسنا

dan diri-diri kami

وَأَنفُسَكُمْ

وأنفسكم

dan diri-diri kalian

ثُمَّ

ثم

kemudian

نَبْتَهِلْ

نبتهل

kami mohon dengan sungguh-sungguh

فَنَجْعَل

فنجعل

maka kami jadikan

لَّعْنَتَ

لعنة

kutukan

ٱللَّهِ

الله

Allah

عَلَى

على

atas

ٱلْكَٰذِبِينَ

الكذبين

orang-orang yang berdusta

Siapa yang membantahmu tentang kisah Isa sesudah datang ilmu (yang meyakinkan kamu), maka katakanlah (kepadanya): \"Marilah kita memanggil anak-anak kami dan anak-anak kamu, isteri-isteri kami dan isteri-isteri kamu, diri kami dan diri kamu; kemudian marilah kita bermubahalah kepada Allah dan kita minta supaya laknat Allah ditimpakan kepada orang-orang yang dusta.