Peace be upon you

Al-Quran

Huud

قَالَ

قال

(Syu'aib) berkata

يَٰقَوْمِ

يقوم

wahai kaumku

أَرَءَيْتُمْ

أرءيتم

apakah pikiranmu

إِن

إن

jika

كُنتُ

كنت

aku adalah

عَلَىٰ

على

atas

بَيِّنَةٍ

بينة

bukti yang nyata

مِّن

من

dari

رَّبِّى

ربي

Tuhanku

وَرَزَقَنِى

ورزقني

dan Dia memberi rezki kepadaku

مِنْهُ

منه

daripadaNya

رِزْقًا

رزقا

rezki

حَسَنًا

حسنا

baik

وَمَآ

وما

dan tidak

أُرِيدُ

أريد

aku berkehendak

أَنْ

أن

untuk

أُخَالِفَكُمْ

أخالفكم

aku menyalahi kalian

إِلَىٰ

إلى

kepada

مَآ

ما

apa

أَنْهَىٰكُمْ

أنهيكم

aku larang kalian

عَنْهُ

عنه

daripadanya

إِنْ

إن

tidaklah

أُرِيدُ

أريد

aku bermaksud

إِلَّا

إلا

melainkan/kecuali

ٱلْإِصْلَٰحَ

الإصلح

perbaikan

مَا

ما

apa

ٱسْتَطَعْتُ

استطعت

aku sanggup

وَمَا

وما

dan tidak ada

تَوْفِيقِىٓ

توفيقي

taufik bagiku

إِلَّا

إلا

melainkan/kecuali

بِٱللَّهِ

بالله

dengan Allah

عَلَيْهِ

عليه

kepadaNya

تَوَكَّلْتُ

توكلت

aku bertawakkal

وَإِلَيْهِ

وإليه

dan kepadaNya

أُنِيبُ

أنيب

aku kembali

Syu'aib berkata: \"Hai kaumku, bagaimana pikiranmu jika aku mempunyai bukti yang nyata dari Tuhanku dan dianugerahi-Nya aku dari pada-Nya rezeki yang baik (patutkah aku menyalahi perintah-Nya)? Dan aku tidak berkehendak menyalahi kamu (dengan mengerjakan) apa yang aku larang. Aku tidak bermaksud kecuali (mendatangkan) perbaikan selama aku masih berkesanggupan. Dan tidak ada taufik bagiku melainkan dengan (pertolongan) Allah. Hanya kepada Allah aku bertawakkal dan hanya kepada-Nya-lah aku kembali.