Peace be upon you

Al-Quran

Al Baqarah

قَدْ

قد

sungguh

نَرَىٰ

نرى

Kami melihat

تَقَلُّبَ

تقلب

menengadah

وَجْهِكَ

وجهك

mukamu

فِى

في

di/ke

ٱلسَّمَآءِ

السماء

langit

فَلَنُوَلِّيَنَّكَ

فلنولينك

lalu Kami hadapkan kamu

قِبْلَةً

قبلة

kiblat

تَرْضَىٰهَا

ترضيها

kamu sukai

فَوَلِّ

فول

maka palingkan

وَجْهَكَ

وجهك

mukamu

شَطْرَ

شطر

ke arah

ٱلْمَسْجِدِ

المسجد

Masjidil

ٱلْحَرَامِ

الحرام

Haram

وَحَيْثُ

وحيث

dan dimana

مَا

ما

apa/saja

كُنتُمْ

كنتم

kalian adalah

فَوَلُّوا۟

فولوا

maka palingkanlah

وُجُوهَكُمْ

وجوهكم

mukalian

شَطْرَهُۥ

شطره

kearahnya

وَإِنَّ

وإن

dan sesungguhnya

ٱلَّذِينَ

الذين

orang-orang yang

أُوتُوا۟

أوتوا

(mereka) diberi

ٱلْكِتَٰبَ

الكتب

Al Kitab

لَيَعْلَمُونَ

ليعلمون

sungguh mereka mengetahui

أَنَّهُ

أنه

sesungguhnya itu

ٱلْحَقُّ

الحق

benar

مِن

من

dari

رَّبِّهِمْ

ربهم

Tuhan mereka

وَمَا

وما

dan tidak

ٱللَّهُ

الله

Allah

بِغَٰفِلٍ

بغفل

dengan lengah/lalai

عَمَّا

عما

dari apa

يَعْمَلُونَ

يعملون

mereka kerjakan

Sungguh Kami (sering) melihat mukamu menengadah ke langit, maka sungguh Kami akan memalingkan kamu ke kiblat yang kamu sukai. Palingkanlah mukamu ke arah Masjidil Haram. Dan dimana saja kamu berada, palingkanlah mukamu ke arahnya. Dan sesungguhnya orang-orang (Yahudi dan Nasrani) yang diberi Al Kitab (Taurat dan Injil) memang mengetahui, bahwa berpaling ke Masjidil Haram itu adalah benar dari Tuhannya; dan Allah sekali-kali tidak lengah dari apa yang mereka kerjakan.