Peace be upon you

Al-Quran

Al Maidah

21

يَٰقَوْمِ

يقوم

wahai kaumku

ٱدْخُلُوا۟

ادخلوا

masuklah

ٱلْأَرْضَ

الأرض

tanah/bumi

ٱلْمُقَدَّسَةَ

المقدسة

suci

ٱلَّتِى

التي

yang

كَتَبَ

كتب

tentukan

ٱللَّهُ

الله

Allah

لَكُمْ

لكم

bagi kalian

وَلَا

ولا

dan jangan

تَرْتَدُّوا۟

ترتدوا

kamu berbalik/lari

عَلَىٰٓ

على

atas

أَدْبَارِكُمْ

أدباركم

belakangmu

فَتَنقَلِبُوا۟

فتنقلبوا

maka kamu akan kembali

خَٰسِرِينَ

خسرين

orang-orang yang rugi

Hai kaumku, masuklah ke tanah suci (Palestina) yang telah ditentukan Allah bagimu, dan janganlah kamu lari kebelakang (karena takut kepada musuh), maka kamu menjadi orang-orang yang merugi.

22

قَالُوا۟

قالوا

mereka berkata

يَٰمُوسَىٰٓ

يموسى

wahai musa

إِنَّ

إن

sesungguhnya

فِيهَا

فيها

di dalamnya

قَوْمًا

قوما

kaum

جَبَّارِينَ

جبارين

gagah perkasa

وَإِنَّا

وإنا

dan sesungguhnya kami

لَن

لن

tidak akan

نَّدْخُلَهَا

ندخلها

kami memasukinya

حَتَّىٰ

حتى

sehingga

يَخْرُجُوا۟

يخرجوا

mereka keluar

مِنْهَا

منها

daripadanya

فَإِن

فإن

maka jika

يَخْرُجُوا۟

يخرجوا

mereka keluar

مِنْهَا

منها

daripadanya

فَإِنَّا

فإنا

maka sesungguhnya kami

دَٰخِلُونَ

دخلون

orang-orang yang masuk

Mereka berkata: \"Hai Musa, sesungguhnya dalam negeri itu ada orang-orang yang gagah perkasa, sesungguhnya kami sekali-kali tidak akan memasukinya sebelum mereka ke luar daripadanya. Jika mereka ke luar daripadanya, pasti kami akan memasukinya\".

23

قَالَ

قال

berkata

رَجُلَانِ

رجلان

dua orang laki-laki

مِنَ

من

dari/diantara

ٱلَّذِينَ

الذين

orang-orang yang

يَخَافُونَ

يخافون

(mereka) takut

أَنْعَمَ

أنعم

telah memberi nikmat

ٱللَّهُ

الله

Allah

عَلَيْهِمَا

عليهما

atas keduanya

ٱدْخُلُوا۟

ادخلوا

masuklah

عَلَيْهِمُ

عليهم

mereka

ٱلْبَابَ

الباب

pintu gerbang

فَإِذَا

فإذا

maka jika

دَخَلْتُمُوهُ

دخلتموه

kalian telah memasukinya

فَإِنَّكُمْ

فإنكم

maka sesungguhnya kalian

غَٰلِبُونَ

غلبون

orang-orang yang mengalahkan/menang

وَعَلَى

وعلى

dan kepada

ٱللَّهِ

الله

Allah

فَتَوَكَّلُوٓا۟

فتوكلوا

maka bertawakkallah

إِن

إن

jika

كُنتُم

كنتم

kalian adalah

مُّؤْمِنِينَ

مؤمنين

orang-orang yang beriman

Berkatalah dua orang diantara orang-orang yang takut (kepada Allah) yang Allah telah memberi nikmat atas keduanya: \"Serbulah mereka dengan melalui pintu gerbang (kota) itu, maka bila kamu memasukinya niscaya kamu akan menang. Dan hanya kepada Allah hendaknya kamu bertawakkal, jika kamu benar-benar orang yang beriman\".

24

قَالُوا۟

قالوا

mereka berkata

يَٰمُوسَىٰٓ

يموسى

wahai musa

إِنَّا

إنا

sesungguhnya kami

لَن

لن

tidak akan

نَّدْخُلَهَآ

ندخلها

kami memasukinya

أَبَدًا

أبدا

selama-lamanya

مَّا

ما

selama/selagi

دَامُوا۟

داموا

mereka

فِيهَا

فيها

di dalamnya

فَٱذْهَبْ

فاذهب

maka pergilah

أَنتَ

أنت

kamu

وَرَبُّكَ

وربك

dan Tuhanmu

فَقَٰتِلَآ

فقتلا

maka berperanglah kamu berdua

إِنَّا

إنا

sesungguhnya kami

هَٰهُنَا

ههنا

di sini

قَٰعِدُونَ

قعدون

orang-orang yang duduk

Mereka berkata: \"Hai Musa, kami sekali sekali tidak akan memasukinya selama-lamanya, selagi mereka ada didalamnya, karena itu pergilah kamu bersama Tuhanmu, dan berperanglah kamu berdua, sesungguhnya kami hanya duduk menanti disini saja\".

25

قَالَ

قال

(Musa) berkata

رَبِّ

رب

ya Tuhanku

إِنِّى

إني

sesungguhnya aku

لَآ

لا

tidak

أَمْلِكُ

أملك

aku menguasai

إِلَّا

إلا

kecuali

نَفْسِى

نفسي

diriku

وَأَخِى

وأخي

dan saudaraku

فَٱفْرُقْ

فافرق

maka pisahkanlah

بَيْنَنَا

بيننا

antara kami

وَبَيْنَ

وبين

dan antara

ٱلْقَوْمِ

القوم

kaum

ٱلْفَٰسِقِينَ

الفسقين

orang-orang yang fasik

Berkata Musa: \"Ya Tuhanku, aku tidak menguasai kecuali diriku sendiri dan saudaraku. Sebab itu pisahkanlah antara kami dengan orang-orang yang fasik itu\".

26

قَالَ

قال

(Allah) berfirman

فَإِنَّهَا

فإنها

maka sesungguhnya ia (negeri itu)

مُحَرَّمَةٌ

محرمة

diharamkan/dilarang

عَلَيْهِمْ

عليهم

atas mereka

أَرْبَعِينَ

أربعين

empat puluh

سَنَةً

سنة

tahun

يَتِيهُونَ

يتيهون

mereka mengembara kebingungan

فِى

في

di/pada

ٱلْأَرْضِ

الأرض

bumi

فَلَا

فلا

maka jangan

تَأْسَ

تأس

kamu putus asa

عَلَى

على

atas/terhadap

ٱلْقَوْمِ

القوم

kaum

ٱلْفَٰسِقِينَ

الفسقين

orang-orang yang fasik

Allah berfirman: \"(Jika demikian), maka sesungguhnya negeri itu diharamkan atas mereka selama empat puluh tahun, (selama itu) mereka akan berputar-putar kebingungan di bumi (padang Tiih) itu. Maka janganlah kamu bersedih hati (memikirkan nasib) orang-orang yang fasik itu\".

27

وَٱتْلُ

واتل

dan bacakanlah

عَلَيْهِمْ

عليهم

atas mereka

نَبَأَ

نبأ

berita/cerita

ٱبْنَىْ

ابني

dua orang anak

ءَادَمَ

ءادم

Adam

بِٱلْحَقِّ

بالحق

dengan sebenarnya

إِذْ

إذ

ketika

قَرَّبَا

قربا

keduanya mempersembahkan korban

قُرْبَانًا

قربانا

korban

فَتُقُبِّلَ

فتقبل

maka diterima

مِنْ

من

dari

أَحَدِهِمَا

أحدهما

salah satunya

وَلَمْ

ولم

dan tidak

يُتَقَبَّلْ

يتقبل

diterima

مِنَ

من

dari

ٱلْءَاخَرِ

الاءخر

yang lain

قَالَ

قال

dia berkata

لَأَقْتُلَنَّكَ

لأقتلنك

sungguh aku akan membunuhmu

قَالَ

قال

ia berkata

إِنَّمَا

إنما

sesungguhnya hanyalah

يَتَقَبَّلُ

يتقبل

akan menerima

ٱللَّهُ

الله

Allah

مِنَ

من

dari

ٱلْمُتَّقِينَ

المتقين

orang-orang yang bertakwa

Ceritakanlah kepada mereka kisah kedua putera Adam (Habil dan Qabil) menurut yang sebenarnya, ketika keduanya mempersembahkan korban, maka diterima dari salah seorang dari mereka berdua (Habil) dan tidak diterima dari yang lain (Qabil). Ia berkata (Qabil): \"Aku pasti membunuhmu!\". Berkata Habil: \"Sesungguhnya Allah hanya menerima (korban) dari orang-orang yang bertakwa\".

28

لَئِنۢ

لئن

sungguh jika

بَسَطتَ

بسطت

kamu mengembangkan/mengayunkan

إِلَىَّ

إلي

kepadaku

يَدَكَ

يدك

tanganmu

لِتَقْتُلَنِى

لتقتلني

untuk membunuhmu

مَآ

ما

tidak

أَنَا۠

أنا

aku

بِبَاسِطٍ

بباسط

mengembangkan/mengayunkan

يَدِىَ

يدي

tanganku

إِلَيْكَ

إليك

kepadamu

لِأَقْتُلَكَ

لأقتلك

untuk membunuhmu

إِنِّىٓ

إني

sesungguhnya aku

أَخَافُ

أخاف

aku takut

ٱللَّهَ

الله

Allah

رَبَّ

رب

Tuhan Pemelihara

ٱلْعَٰلَمِينَ

العلمين

alam semesta/seru sekalian alam

\"Sungguh kalau kamu menggerakkan tanganmu kepadaku untuk membunuhku, aku sekali-kali tidak akan menggerakkan tanganku kepadamu untuk membunuhmu. Sesungguhnya aku takut kepada Allah, Tuhan seru sekalian alam\".

29

إِنِّىٓ

إني

sesungguhnya aku

أُرِيدُ

أريد

aku ingin

أَن

أن

agar

تَبُوٓأَ

تبوء

kamu kembali

بِإِثْمِى

بإثمي

dengan dosaku

وَإِثْمِكَ

وإثمك

dan dosamu

فَتَكُونَ

فتكون

maka kalian adalah/menjadi

مِنْ

من

dari

أَصْحَٰبِ

أصحب

penghuni

ٱلنَّارِ

النار

neraka

وَذَٰلِكَ

وذلك

dan yang demikian itu

جَزَٰٓؤُا۟

جزؤا

pembalasan

ٱلظَّٰلِمِينَ

الظلمين

orang-orang dzalim

\"Sesungguhnya aku ingin agar kamu kembali dengan (membawa) dosa (membunuh)ku dan dosamu sendiri, maka kamu akan menjadi penghuni neraka, dan yang demikian itulah pembalasan bagi orang-orang yang zalim\".

30

فَطَوَّعَتْ

فطوعت

maka menjadikan mudah

لَهُۥ

له

baginya (Qabil)

نَفْسُهُۥ

نفسه

hawa nafsunya

قَتْلَ

قتل

membunuh

أَخِيهِ

أخيه

saudaranya

فَقَتَلَهُۥ

فقتله

maka ia membunuhnya

فَأَصْبَحَ

فأصبح

maka jadilah ia

مِنَ

من

dari

ٱلْخَٰسِرِينَ

الخسرين

orang-orang yang rugi

Maka hawa nafsu Qabil menjadikannya menganggap mudah membunuh saudaranya, sebab itu dibunuhnyalah, maka jadilah ia seorang diantara orang-orang yang merugi.