Peace be upon you

Al-Quran

An Nisaa

101

وَإِذَا

وإذا

dan apabila

ضَرَبْتُمْ

ضربتم

kalian bepergian

فِى

في

di

ٱلْأَرْضِ

الأرض

muka bumi

فَلَيْسَ

فليس

maka tidak

عَلَيْكُمْ

عليكم

atas kalian

جُنَاحٌ

جناح

berdosa

أَن

أن

bahwa

تَقْصُرُوا۟

تقصروا

kamu mengqasar

مِنَ

من

dari

ٱلصَّلَوٰةِ

الصلوة

sholat

إِنْ

إن

jika

خِفْتُمْ

خفتم

kalian takut

أَن

أن

akan

يَفْتِنَكُمُ

يفتنكم

memfitnah/menyerang

ٱلَّذِينَ

الذين

orang-orang yang

كَفَرُوٓا۟

كفروا

kafir/ingkar

إِنَّ

إن

sesungguhnya

ٱلْكَٰفِرِينَ

الكفرين

orang-orang kafir

كَانُوا۟

كانوا

adalah mereka

لَكُمْ

لكم

bagi kalian

عَدُوًّا

عدوا

musuh

مُّبِينًا

مبينا

nyata

Dan apabila kamu bepergian di muka bumi, maka tidaklah mengapa kamu men-qashar sembahyang(mu), jika kamu takut diserang orang-orang kafir. Sesungguhnya orang-orang kafir itu adalah musuh yang nyata bagimu.

102

وَإِذَا

وإذا

dan apabila

كُنتَ

كنت

adalah kamu

فِيهِمْ

فيهم

di dalam/di tengah mereka

فَأَقَمْتَ

فأقمت

maka/lalu kamu mendirikan

لَهُمُ

لهم

bagi/bersama mereka

ٱلصَّلَوٰةَ

الصلوة

sholat

فَلْتَقُمْ

فلتقم

maka hendaklah berdiri

طَآئِفَةٌ

طائفة

segolongan

مِّنْهُم

منهم

dari mereka

مَّعَكَ

معك

bersama kamu

وَلْيَأْخُذُوٓا۟

وليأخذوا

dan hendaklah mereka menyandang

أَسْلِحَتَهُمْ

أسلحتهم

senjata mereka

فَإِذَا

فإذا

maka apabila

سَجَدُوا۟

سجدوا

mereka telah sujud

فَلْيَكُونُوا۟

فليكونوا

maka hendaklah mereka

مِن

من

dari/di

وَرَآئِكُمْ

ورائكم

belakangmu

وَلْتَأْتِ

ولتأت

dan hendaklah datang

طَآئِفَةٌ

طائفة

segolongan

أُخْرَىٰ

أخرى

yang lain

لَمْ

لم

tidak

يُصَلُّوا۟

يصلوا

solat

فَلْيُصَلُّوا۟

فليصلوا

maka sholatlah mereka

مَعَكَ

معك

bersama kamu

وَلْيَأْخُذُوا۟

وليأخذوا

dan hendaklah

حِذْرَهُمْ

حذرهم

kewaspadaan mereka

وَأَسْلِحَتَهُمْ

وأسلحتهم

dan senjata mereka

وَدَّ

ود

ingin

ٱلَّذِينَ

الذين

orang-orang yang

كَفَرُوا۟

كفروا

kafir/ingkar

لَوْ

لو

sekiranya

تَغْفُلُونَ

تغفلون

kalian lengah

عَنْ

عن

dari

أَسْلِحَتِكُمْ

أسلحتكم

senjatamu

وَأَمْتِعَتِكُمْ

وأمتعتكم

dan harta bendamu

فَيَمِيلُونَ

فيميلون

maka mereka akan menyerbu

عَلَيْكُم

عليكم

atas kalian

مَّيْلَةً

ميلة

serbuan

وَٰحِدَةً

وحدة

satu/sekaligus

وَلَا

ولا

dan tidak

جُنَاحَ

جناح

berdosa

عَلَيْكُمْ

عليكم

atas kalian

إِن

إن

jika

كَانَ

كان

adalah

بِكُمْ

بكم

dengan/untuk kalian

أَذًى

أذى

kesusahan

مِّن

من

dari

مَّطَرٍ

مطر

hujan

أَوْ

أو

atau

كُنتُم

كنتم

kalian adalah

مَّرْضَىٰٓ

مرضى

sakit

أَن

أن

akan

تَضَعُوٓا۟

تضعوا

meletakkan

أَسْلِحَتَكُمْ

أسلحتكم

senjatamu

وَخُذُوا۟

وخذوا

dan ambillah

حِذْرَكُمْ

حذركم

kewaspadaanmu

إِنَّ

إن

sesungguhnya

ٱللَّهَ

الله

Allah

أَعَدَّ

أعد

Dia menyediakan

لِلْكَٰفِرِينَ

للكفرين

bagi orang-orang kafir

عَذَابًا

عذابا

siksa

مُّهِينًا

مهينا

menghinakan

Dan apabila kamu berada di tengah-tengah mereka (sahabatmu) lalu kamu hendak mendirikan shalat bersama-sama mereka, maka hendaklah segolongan dari mereka berdiri (shalat) besertamu dan menyandang senjata, kemudian apabila mereka (yang shalat besertamu) sujud (telah menyempurnakan serakaat), maka hendaklah mereka pindah dari belakangmu (untuk menghadapi musuh) dan hendaklah datang golongan yang kedua yang belum bersembahyang, lalu bersembahyanglah mereka denganmu], dan hendaklah mereka bersiap siaga dan menyandang senjata. Orang-orang kafir ingin supaya kamu lengah terhadap senjatamu dan harta bendamu, lalu mereka menyerbu kamu dengan sekaligus. Dan tidak ada dosa atasmu meletakkan senjata-senjatamu, jika kamu mendapat sesuatu kesusahan karena hujan atau karena kamu memang sakit; dan siap siagalah kamu. Sesungguhnya Allah telah menyediakan azab yang menghinakan bagi orang-orang kafir itu.

103

فَإِذَا

فإذا

maka apabila

قَضَيْتُمُ

قضيتم

kalian telah menyelesaikan

ٱلصَّلَوٰةَ

الصلوة

sholat

فَٱذْكُرُوا۟

فاذكروا

maka ingatlah

ٱللَّهَ

الله

Allah

قِيَٰمًا

قيما

di waktu berdiri

وَقُعُودًا

وقعودا

dan di waktu duduk

وَعَلَىٰ

وعلى

dan diwaktu

جُنُوبِكُمْ

جنوبكم

berbaring

فَإِذَا

فإذا

maka apabila

ٱطْمَأْنَنتُمْ

اطمأننتم

kalian telah merasa aman

فَأَقِيمُوا۟

فأقيموا

maka dirikanlah

ٱلصَّلَوٰةَ

الصلوة

sholat

إِنَّ

إن

sesungguhnya

ٱلصَّلَوٰةَ

الصلوة

sholat

كَانَتْ

كانت

adalah

عَلَى

على

atas

ٱلْمُؤْمِنِينَ

المؤمنين

orang-orang yang beriman

كِتَٰبًا

كتبا

suatu kewajiban

مَّوْقُوتًا

موقوتا

ditentukan waktunya

Maka apabila kamu telah menyelesaikan shalat(mu), ingatlah Allah di waktu berdiri, di waktu duduk dan di waktu berbaring. Kemudian apabila kamu telah merasa aman, maka dirikanlah shalat itu (sebagaimana biasa). Sesungguhnya shalat itu adalah fardhu yang ditentukan waktunya atas orang-orang yang beriman.

104

وَلَا

ولا

dan janganlah

تَهِنُوا۟

تهنوا

kamu berhati hina/lemah

فِى

في

dalam

ٱبْتِغَآءِ

ابتغاء

mencari/mengejar

ٱلْقَوْمِ

القوم

kaum

إِن

إن

bahwa

تَكُونُوا۟

تكونوا

kalian menjadi

تَأْلَمُونَ

تألمون

kalian menderita sakit

فَإِنَّهُمْ

فإنهم

maka sesungguhnya mereka

يَأْلَمُونَ

يألمون

menderita sakit

كَمَا

كما

sebagaimana

تَأْلَمُونَ

تألمون

kalian menderita sakit

وَتَرْجُونَ

وترجون

dan kalian mengharapkan

مِنَ

من

dari

ٱللَّهِ

الله

Allah

مَا

ما

apa

لَا

لا

tidak

يَرْجُونَ

يرجون

mereka harapkan

وَكَانَ

وكان

dan adalah

ٱللَّهُ

الله

Allah

عَلِيمًا

عليما

Maha Mengetahui

حَكِيمًا

حكيما

Maha Bijaksana

Janganlah kamu berhati lemah dalam mengejar mereka (musuhmu). Jika kamu menderita kesakitan, maka sesungguhnya merekapun menderita kesakitan (pula), sebagaimana kamu menderitanya, sedang kamu mengharap dari pada Allah apa yang tidak mereka harapkan. Dan adalah Allah Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana.

105

إِنَّآ

إنا

sesungguhnya

أَنزَلْنَآ

أنزلنا

telah menurunkan

إِلَيْكَ

إليك

kepadamu

ٱلْكِتَٰبَ

الكتب

Kitab

بِٱلْحَقِّ

بالحق

dengan kebenaran

لِتَحْكُمَ

لتحكم

supaya kalian mengadili

بَيْنَ

بين

diantara

ٱلنَّاسِ

الناس

manusia

بِمَآ

بما

dengan apa

أَرَىٰكَ

أريك

memperlihatkan/mewahyukan kepadamu

ٱللَّهُ

الله

Allah

وَلَا

ولا

dan jangan

تَكُن

تكن

kamu menjadi

لِّلْخَآئِنِينَ

للخائنين

bagi orang-orang yang mengkhianati

خَصِيمًا

خصيما

penentang

Sesungguhnya Kami telah menurunkan kitab kepadamu dengan membawa kebenaran, supaya kamu mengadili antara manusia dengan apa yang telah Allah wahyukan kepadamu, dan janganlah kamu menjadi penantang (orang yang tidak bersalah), karena (membela) orang-orang yang khianat,

106

وَٱسْتَغْفِرِ

واستغفر

dan mohonlah ampun

ٱللَّهَ

الله

Allah

إِنَّ

إن

sesungguhnya

ٱللَّهَ

الله

Allah

كَانَ

كان

adalah

غَفُورًا

غفورا

Maha Pengampun

رَّحِيمًا

رحيما

Maha Penyayang

dan mohonlah ampun kepada Allah. Sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.

107

وَلَا

ولا

dan janganlah

تُجَٰدِلْ

تجدل

kamu berdebat

عَنِ

عن

dari

ٱلَّذِينَ

الذين

orang-orang yang

يَخْتَانُونَ

يختانون

(mereka) mengkhianati

أَنفُسَهُمْ

أنفسهم

diri mereka

إِنَّ

إن

sesungguhnya

ٱللَّهَ

الله

Allah

لَا

لا

tidak

يُحِبُّ

يحب

menyukai

مَن

من

orang

كَانَ

كان

adalh

خَوَّانًا

خوانا

orang yang berkhianat

أَثِيمًا

أثيما

bergelimang dosa

Dan janganlah kamu berdebat (untuk membela) orang-orang yang mengkhianati dirinya. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang selalu berkhianat lagi bergelimang dosa,

108

يَسْتَخْفُونَ

يستخفون

mereka bersembunyi

مِنَ

من

dari

ٱلنَّاسِ

الناس

manusia

وَلَا

ولا

dan tidak

يَسْتَخْفُونَ

يستخفون

mereka bersembunyi

مِنَ

من

dari

ٱللَّهِ

الله

Allah

وَهُوَ

وهو

dan Dia

مَعَهُمْ

معهم

beserta mereka

إِذْ

إذ

ketika

يُبَيِّتُونَ

يبيتون

mereka menetapkan

مَا

ما

apa

لَا

لا

tidak

يَرْضَىٰ

يرضى

Dia meridhai

مِنَ

من

dari

ٱلْقَوْلِ

القول

perkataan/keputusan (rahasia)

وَكَانَ

وكان

dan adalah

ٱللَّهُ

الله

Allah

بِمَا

بما

dengan/terhadap apa

يَعْمَلُونَ

يعملون

mereka kerjakan

مُحِيطًا

محيطا

Maha Meliputi

mereka bersembunyi dari manusia, tetapi mereka tidak bersembunyi dari Allah, padahal Allah beserta mereka, ketika pada suatu malam mereka menetapkan keputusan rahasia yang Allah tidak redlai. Dan adalah Allah Maha Meliputi (ilmu-Nya) terhadap apa yang mereka kerjakan.

109

هَٰٓأَنتُمْ

هأنتم

itulah kalian

هَٰٓؤُلَآءِ

هؤلاء

adalah

جَٰدَلْتُمْ

جدلتم

kalian berdebat

عَنْهُمْ

عنهم

dari mereka

فِى

في

dalam

ٱلْحَيَوٰةِ

الحيوة

kehidupan

ٱلدُّنْيَا

الدنيا

dunia

فَمَن

فمن

maka barang siapa

يُجَٰدِلُ

يجدل

mendebat

ٱللَّهَ

الله

Allah

عَنْهُمْ

عنهم

dari mereka

يَوْمَ

يوم

hari

ٱلْقِيَٰمَةِ

القيمة

kiamat

أَم

أم

atau

مَّن

من

siapa

يَكُونُ

يكون

adalah/menjadi

عَلَيْهِمْ

عليهم

atas mereka

وَكِيلًا

وكيلا

pelindung

Beginilah kamu, kamu sekalian adalah orang-orang yang berdebat untuk (membela) mereka dalam kehidupan dunia ini. Maka siapakah yang akan mendebat Allah untuk (membela) mereka pada hari kiamat? Atau siapakah yang menjadi pelindung mereka (terhadap siksa Allah)?

110

وَمَن

ومن

dan barang siapa

يَعْمَلْ

يعمل

mengerjakan

سُوٓءًا

سوءا

kejahatan

أَوْ

أو

atau

يَظْلِمْ

يظلم

menganiaya

نَفْسَهُۥ

نفسه

dirinya

ثُمَّ

ثم

kemudian

يَسْتَغْفِرِ

يستغفر

memohon ampun

ٱللَّهَ

الله

Allah

يَجِدِ

يجد

ia mendapati

ٱللَّهَ

الله

Allah

غَفُورًا

غفورا

Maha Pengampun

رَّحِيمًا

رحيما

Maha Penyayang

Dan barangsiapa yang mengerjakan kejahatan dan menganiaya dirinya, kemudian ia mohon ampun kepada Allah, niscaya ia mendapati Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.